8jeddah.com – Arab Saudi berencana untuk mendirikan pusat media untuk memfasilitasi liputan musim haji mendatang. Menteri Media Saudi Salman Al Dosary pada hari Selasa mengumumkan peluncuran inisiatif Haji Media Hub. Langkah ini bertujuan untuk menyediakan pengaturan media yang komprehensif yang memfasilitasi liputan jamaah tahunan oleh media lokal dan asing.
“Inisiatif ini terdiri dari pertemuan bagi orang-orang media lokal dan internasional dan pameran interaktif sistem media dan lembaga pemerintah selama musim haji,” kata Al Dosary di forum media Saudi di Riyadh. Pusat ini akan memberikan manfaat bagi lebih dari 2.000 pekerja media dan pengunjung.
Pekan lalu, Kementerian Haji dan Umrah kerajaan mengumumkan pembukaan pendaftaran elektronik bagi warga Saudi dan Muslim yang tinggal di Arab Saudi yang ingin menunaikan ibadah haji dan meluncurkan empat paket dengan harga berkisar antara SR4,099 hingga SR13,265 tergantung pada tingkat akomodasi. Sebanyak 2 juta jamaah diperkirakan akan menghadiri haji tahun ini di Arab Saudi.
Sekitar 1,8 juta Muslim dari seluruh dunia tahun lalu menunaikan ibadah haji di dan sekitar kota suci Makkah di Saudi, menandai kembalinya jumlah mereka ke tingkat sebelum pandemi. Arab Saudi telah memulai persiapan awal untuk ibadah haji tahun ini yang dijadwalkan pada bulan Juni berdasarkan strategi baru untuk jamaah haji luar negeri.
Oleh karena itu, tidak ada lagi tempat khusus yang diberikan untuk negara-negara di tempat suci tersebut. Sebaliknya, tempat untuk negara yang berbeda akan ditentukan tergantung pada waktu penyelesaian kontrak. Penerbitan visa haji akan dimulai pada tanggal 1 Maret dan berakhir pada tanggal 20 Syawal, bulan ke 10 dalam kalender lunar Islam yang bertepatan dengan tanggal 29 April. Kedatangan jemaah haji di Arab Saudi akan dimulai pada hari pertama Dzul Qadah FOR4D tepatnya tanggal 9 Mei.
Leave a Reply